Loading

3

2

1

『MUNGBOHNE XII MIA 1 』

http://mungbohne.blogspot.co.id/ Open

Popular Post

Popular Posts

Recent post

Tugas Evolusi
soal
  1. Jelaskan teori evolusi menurut lamarck darwin & weismann
  2. Sebutkan lima contoh hewan yang tidak berevolusi (gunakan gambar yang relevan)
  3. Sebutkan lima contoh fosil manusia dengan keterangan nama fosil, tempat ditemukan, kapasitas otak dan kebudayaanya
  4. Buatlah tiga perbedaan teori evolusi darwin dengan harun yahya dalam hal jenis fosil, pola evolusi, dan dukungan ahli

Jawaban
  1.   
  •    Teori J.B Lamarck

Berbeda halnya dengan Spencer, Lamarck memunculkan istilah evolusi yang berkaitan dengan bidang kajian biologi yakni evolusi makhluk hidup. J.B Lamarck mengungkapkan bahwa, makhluk hidup merupakan tingkat-tingkat perkembangan kehidupan, sedang manusia berada di puncak perkembangan tersebut. Yang artinya bahwa tidak akan muncul lagi makhluk hidup yang lebih tinggi tingkat ke sempurnaannya di masa yang akan datang. Proses perkembangan tersebut menurut Lamarck dipengaruhi oleh kebiasaan. Kebiasaan tersebut akan menyebabkan perubahan struktur tubuh (anatomi) dan diwariskan kepada keturunannya. Sebagai akibat pengaruh kebiasaan tersebut, Lamarck menyimpulkan bahwa organ-organ yang digunakan akan berkembang sedangkan organ yang tidak digunakan akan mengalami kemunduran (use and disuse).

      Lamarck memberikan contoh fenomena jerapah sebagai pendukung teorinya. Menurut Lamarck, jerapah pada mulanya berleher pendek. Karena sering digunakan untuk menggapai pucuk dedaunan yang semakin tinggi, maka leher jerapah menjadi panjang. Mengapa jerapah harus menggapai pucuk dedaunan yang tinggi? Lamarck menjelaskan bahwa pucuk di bagian bawah telah habis dimakan, sehingga untuk mempertahankan hidup maka jerapah harus menjangkau pucuk dedaunan yang tinggi.

        Dari contoh tersebut jelas bahwa faktor lingkungan yakni pucuk dedaunan yang makin tinggi untuk dijangkau, telah meme ngaruhi jerapah untuk menjulurkan lehernya. Akhirnya terjadi perubah an struktur anatomi leher jerapah menjadi semakin panjang dan sifat ini diwariskan kepada keturunannya.

             Gambar 7.1 Perkembangan leher jerapah dari waktu ke waktu akan berkembang sedangkan organ yang tidak digunakan akan mengalami kemunduran (use and disuse).

  • Teori Darwin

Charles Darwin adalah tokoh yang sangat terkenal dalam kaitannya dengan evolusi. Darwin banyak mengemukakan gagasan-gagasannya tentang evolusi. Karena pemikirannya tersebut, Darwin dikenal sebagai Bapak Evolusi.
Pokok-pokok pemikiran yang melandasi ajaran Darwin mengenai evolusi antara lain:

  1.     Tidak ada individu yang identik, selalu ada variasi meskipun dalam satu keturunan
  2.     Setiap populasi cenderung bertambah banyak karena setiap makhluk hidup mampu berkembang biak.
  3.     Untuk berkembangbiak diperlukan makanan dan ruang yang cukup.
  4.     Pertambahan populasi tidak berlangsung secara terus menerus, tetapi dipengaruhi oleh berbagai macam faktor pembatas antara lain makanan dan predasi.

Darwin membantah teori Lamarck yang mengungkapkan bahwa perkembangan makhluk hidup menuju ke arah kesempurnaan, dipengaruhi oleh faktor lingkungan dan diwariskan kepada keturunannya.

Dalam bukunya Th e Origin of Spesies by means of Natural Selection, Darwin menyatakan dua hal penting sebagai Teori Evolusi yaitu:

a)       Spesies-spesies yang hidup sekarang berasal dari spesies nenek moyangnya yang hidup di masa lalu.

b)      Perkembangan spesies dipengaruhi oleh seleksi alam dan variasi antar populasi.

    Fenomena jerapah dengan leher panjang dijelaskan oleh Darwin dengan melihat dari sudut pandang adanya variasi. Menurut Darwin, jerapah pada mulanya ada yang berleher panjang dan ada yang berleher pendek. Jerapah yang berleher pendek tidak mampu bertahan hidup karena kalah dalam berkompetisi dengan jerapah berleher panjang untuk memperoleh makanan berupa dedaunan pada pohon yang tinggi.

  Akibatnya populasi jerapah berleher pendek menjadi punah dan tinggal populasi jerapah berleher panjang yang mampu bertahan hidup di lingkungannya (Hukum survival of the fi ttest). Supaya kalian lebih memahami konsep evolusi Darwin, cermatilah bagan alir berikut ini.

    Dari pendapat para ahli di atas, munculah Teori Evolusi yang terbaru yakni yang dikenal sebagai Teori Sintetik. Teori ini merupakan gabungan dari teori Lamarck, Darwin, dan hukum pewarisan Mendel yang isinya mengungkapkan bahwa evolusi terjadi karena perubahan frekuensi gen dari suatu generasi ke generasi berikutnya. Ahli lain bernama De Vries melengkapi teori ini dengan menyatakan bahwa evolusi terjadi karena perubahan frekuensi gen akibat mutasi.
  • Teori August Weissman

August weisman merupakan ilmuwan yang memiliki hipotesis bertentangan dengan hipotesis J.B Lamarck. Lamarck berpendapat bahwa evolusi disebabkan karena pewarisan genetis yang diperoleh dari lingkungannya. August weisman dengan percobaannya yaitu dengan memotong ekor tikus jantan dan betina dewasa kemudian kedua tikus tersebut dikawinkan dan ternyata keturunannya adalah anak tikus yang memiliki ekor yang utuh. Berdasarkan percobaan sederhana tersebut menunjukkan bahwa tikus yang ekornya dipotong di laboratorium tidak mewariskan pengalaman tanpa ekornya itu kepada keturunannya.

Weismann mendukung kuat teori evolusi oleh seleksi alam, seperti yang dikemukakan oleh Charles Darwin dan Alfred Wallace. Namun, Weismann merasa perlu untuk tidak setuju pada bagian di mana teori Darwin telah menerima pandangan Lamarck pewarisan karakter yang diperoleh. Weismann sangat tidak setuju dengan konsep ini. Dia menunjukkan ketidakmungkinan mengusulkan sebuah mekanisme di mana perubahan-perubahan dalam organ dan jaringan eksternal binatang, yang disebabkan oleh lingkungan, akan disampaikan ke generasi berikutnya.

Weismann tidak menentang teori evolusi Darwin, justru menjelaskan teori evolusi Darwin. Menurt Weismann, perubahan sel-sel tubuh akibat pengaruh lingkungan tidak diwariskan pada keturunannya (Izzudin:2004).

Weismann berpendapat bahwa evolusi menyangkut masalah bagaimana pewarisan gen-gen melalui sel-sel kelamin. Dengan kata lain evolusi adalah gejala seleksi alam terhadap faktor-faktor genetika. Sifat leher panjang atu pendek pada jerapah dikendalikan oleh gen. Gen untuk sifat leher panjang bersifat dominan, jerapah yang berleher pendek adalah turunan yang bersifat homozigot resesif, karena jerapah yang berleher pendek tidak mampu beradaptasi dengan lingkungannya maka akan punah. Berarti yang tersingkir adalah sifat-sifat resesif. Karena jerapah yang berleher pendek adalah homozigot resesif dan selalu tersingkir/ punah.

2.     
  • Ikan hiu


    Ikan hiu berumur 400.000.000 tahun memiliki struktur tubuh yang sama persis dengan yang hidup di zaman sekarang
  •   Semut


    Semut yang berumur 100.000.000 tahun lalu memiliki struktur tubuh yang sama dengan yang hidup sekarang
  •  Capung


    capung berumur 135.000 tahun lalu memiliki struktur tubuh yang sama dengan yang hidup sekarang
  • Penyu



    penyu yang berumur 100.000.000 tahun lalu memiliki struktur yang sama dengan yang hidup sekarang
  • Kelelawar


     Kelelawar yang hidup 150.000.000 tahun lalu memiliki struktur yang sama dengan yang hidup sekarang

3. Lima contoh fosil manusia :
  • Megantropus Paleojavanicus


·        Tempat ditemukan: tahun 1936 di daerah Sangiran, Sragen, Jawa Tengah
·        Kapasitas Otak: 750-1350 cc
·        Kebudayaan: Kapak genggam Sumatera (pebble Culture), Alat-alat tulang dan tanduk (Bone Culture), Alat-alat serpih (flakes), dan Kapak pendek (Hache courte)

  •  Pithecanthropus erectus


  • Tempat ditemukan:  di Trinil pada tahun 1891
  • Kapasitas Otak: 750 – 1350 cc
  • Kebudayaan : Kapak perimbas,Kapak penetak,Kapak gengam,Pahat gengam,Alat serpih,Alat-alat tulang
 
  • Homo wajakensis

  • Tempat ditemukan: tahun 1889 di Desa Wajak, Tulungagung
  • Kapasitas Otak: 1300 cc
  • Kebudayaan : kebudayaan pancitan, kebudayaan ngandung

  •  Homo Soloensis

  • Tempat ditemukan: antara tahun 1931-1934 disekitar sungai bengawan solo
  • Kapasitas Otak: 1000 – 1300 cc
  • Kebudayaan : Kapak gengam / Kapak perimbas,Alat serpih, Alat-alat tulang,Alat-alat zaman dahulu


5)  Homo Floresiensis
  • Tempat ditemukan: saat penggalian di Liang Bua, Flores oleh tim arkeologi gabungan dari Puslitbang Arkeologi Nasional, Indonesia dan University of New England, Australia pada tahun 2003
  • Kapasitas Otak: 417cc
  • Kebudayaan : Alat-alat Tulang


4.) 
1. Darwin menjelaskan bahwa evolusi makhluk hidup berasal dari makhluk hidup sebelumnya.
2. Darwin pula menyimpulkan bahwa manusia modern berevolusi dari sejenis makhluk hidup mirip kera, yang dijelaskan berawal dari speciesPilopithecus yang berevolusi hingga menjadi  Homo Sapiens.
3. Darwin menyimpulkan bahwa manusia dan kera berhubungan sebagai suatu keturunan yang sama dari satu spesies.

B. Harun Yahya 

1. Harun Yahya menjelaskan bahwa setiap makhluk hidup telah didesain sedemikian rupa oleh Sang Desainer, yaitu Sang Pencipta. Setiap jenis makhluk yang telah diciptakan tidak bisa berubah, tidak berkerabat satu sama lain, dan diturunkan dari leluhur yang sama.

2.  Manusia hanya berasal dari satu keturunan yaitu Adam dan Hawa. Bukan berasal dari kera. Dan makhluk-makhluk mirip kera lainnya. Hal ini ditunjukkan melalui perbedaan struktur tulang dan otot dari berbagai temuan yang dijelaskan Harun Yahya. Meskipun teorinya bersifat kreasionis.
3.  Harun Yahya memandang bahwa Darwinisme sebagai terorisme. Hal ini terlihat dari beberapa tulisannya yang berusaha mematahkan teori-teori Darwin melalui fakta-fakta penciptaan yang ditulis dalam bukunya. Teori Darwin menurutnya memberikan pemikiran materialistis terhadap alam semesta. Juga berusaha
memberikan suatu pandangan bahwa alam ini tidak hanya bersifat materiil tetapi juga memiliki sisi spiritual yang harus diilhami oleh setiap umat beragama.

Jawaban Tugas Teori 'Evolusi'



Hereditas
 
   A.    Sifat/Cacat Menurun Autosomal
Beberapa sifat/cacat menurun yang terpaut pada kromosom tubuh (autosom) adalah sebagai berikut.
1.      Albinisme

Albinisme merupakan cacat menurun dimana seseorang tidak mempunyai tirosin yang akan diubah menjadi pigmen melanin. Akibatnya alis, rambut, dan kulit tampak putih (albino), dan matanya peka terhadap cahaya. Gen penyebab albino bersifat resesif, sedangkan alel dominannya mengendalikan sifat normal. Seorang anak albino lahir dari pasangan suami isteri yang masing-masing membawa gen albino (carrier).
P    :    Aa        x      Aa
F    :    AA         :  normal
                        2Aa       :  normal (carrier)
                        aa          :  albino

2.      Idiot atau Imbisil

Disebabkan karena seseorang tidak punya enzim yang mengubah fenilalanin menjadi tirosin. Akibatnya terjadi penimbunan fenilalanin dalam darah dan diubah menjadi asam fenilpiruvat yang menghambat perkembangan dan fungsi otak. Kelainan ini sering disebut phenilketouria (PKU).Adapun ciri-ciri idiot,yaitu : IQ rendah,gerakan lambat,rambut sering kekurangan pigmen,dalam urine dijumpai residu fenilpiruvat.
Jembatan keledai        : ciri ciri idiot
                                    (Indah akan lama ambek menu es nila)
Ket                               : Iq reNDAH, gerAKAN LAMbAt, rAMBut kEKurangan pigMEN, Urine  
                                      ada rESidu feNILpiruvAt)
Seorang anak idiot dilahirkan dari pasangan suami isteri yang keduanya membawa gen resesif.
              P    :    Ii    x    Ii
  F    :    II         : normal
                        2Ii       : normal (carrier)
                          ii        : idiot

3.      Thallasemia 
         
         Thallasemia merupakan kelainan dimana sel darah merah seseorang berbentuk tidak beraturan, kadar Hb sedikit sehingga penderita sering kekurangan oksigen (hipoksemia). Cacat ini disebabkan oleh gen dominan. Ada dua jenis thallasemia : Thallasemia mayor (ThTh) ,Thallasemia minor (Thth)
Sel darah merah penderita thallasemia mayor semua berbentuk tidak beraturan dan umumnya lethal. Sedangkan pada penderita thallasemia minor sebagian sel darah merahnya berbentuk tak beraturan. Penderita thallasemia mayor lahir  dari perkawinan antar penderita thallasemia minor.
P    :     Thth    x    Thth
F    :    ThTh                : thallasemia mayor
                        2Thth               : thallasemia minor
                        thth                  : normal

4.      Golongan Darah

Klasifikasi golongan darah antara adalah golongan ABO, Rhesus, dan MN. Ketiga golongan tersebut ditemukan oleh K. Landsteiner.
a.       Golongan ABO
Golongan ini membagi golongan darah menjadi empat, yaitu A, B, AB, dan O, didasarkan pada adanya jenis antigen tertentu pada sel darah yang disebut isoaglutinogen. Golongan darah ABO dikendalikan oleh alela ganda IA, IB, dan IO. IA dan IB kodominan, dan keduanya dominan terhadap IO.

Contoh: perkawinan antara pria golongan A heterozigot dengan wanita B heterozigot.
P    :    IAIO        x        IBIO
G    :    IA , IO              IB , IO
F    :    IAIB    : golongan AB
                     IAIO    : golongan A
                     IBIO    : golongan B
                     IOIO    : golongan O
b.      Golongan Rhesus
Golongan ini dinamakan berdasar nama kera dari India, Macacus rhesus,digunakan untuk mengetes darah orang.Golongan Rhesus ada dua yaitu: Rhesus + ,Rhesus – .
Bila seorang pria Rhesus + menikah dengan wanita Rhesus -, kemungkinan anaknya menderita eritroblastosis fetalis (penyakit kuning bayi).

Golongan
Genotif
Gamet
Rhesus +
RhRh/Rhrh
Rh,h
Rhesus -
rhrh
Rh

Contoh: perkawinan antara pria Rh + dengan wanita Rh –
P    :    pria Rhesus +        x         wanita Rhesus –
                        RhRh                                      rhrh
G    :      Rh                                             rh
F    :    Rhrh  Rhesus +    (eritroblastosis fetalis)

Kasus eritroblastosis: perhatikan bahwa eritrosit anak golongan Rh+ digumpalkan oleh antibodi ibu (warna putih) yang bergolongan Rh- ketika dalam kandungan

c.      Golongan MN

Golongan ini tidak memiliki nilai medis karena hanya dijumpai antigen penentu golongan dalam eritrosit dan tidak dijumpai antibodi dalam plasma. Dikendalikan oleh gen IM dan IN kodominan satu sama lain.
Golongan
Genotif
Gamet
MM
|M|M
|M
NN
|N|N
|N
MN
|M|N
|M,|N

Contoh: perkawinan antara pria golongan M (homozigot) dengan wanita golongan N (homozigot)
P    :    pria golongan M        x    wanita golongan N
                                 IMIM                            ININ
G    :        IM                                        IN
F    :        IMIN    : golongan MN

Jembatan keledai        : sifat/cacat menurun Autosomal
                                          (Bini Dio Asem ia GoDa)
Ket                               : alBINIsme, iDIOt, thallASEMIA, GOlongan DArah

B.     Sifat/Cacat Menurun Gonosomal

Sifat yang diturunkan terpaut kromosom sex (gonosom) dibedakan menjadi dua, yaitu terpaut kromosom X dan terpaut kromosom Y.

1.      Cacat menurun yang terpaut kromosom X
Dua contoh cacat menurun yang terpaut kromosom X adalah hemofili dan butawarna.

a.      Hemofili

Hemofili adalah kelainan karena darah seseorang sulit untuk membeku. Penyebabnya adalah gen resesif h, sedangkan sifat normal dikendalikan oleh gen H.
P    :    pria normal    x     wanita carrier
                XHY                        XHXh
G    :       XH, Y                      XH, Xh
F    :  XHXH    : wanita normal                           XHY   : pria normal
                        XHXh  : wanita normal carrier                Xhy   : pria hemofili

b.      Butawarnacolorblind

Butawarna merupakan cacat menurun dimana seseorang tidak bisa membedakan warna. Umumnya tidak bisa membedakan warna merah dan hijau (dikromatis). Sedangkan pada butawarna total orang tidak bisa melihat warna. Disebabkan oleh gen resesif c, sedangkan sifat normal dikendalikan gen dominan C. Anak perempuan buta warna dapat dilahirkan dari pria butawarna yang menikah dengan wanita carrier.
P    :    pria butawarna        x        wanita carrier
                    XcY                                     XCXc
G    :           Xc, Y                                    XC, Xc
F    :    XCXc    : wanita normal carrier
                          XcXc     : wanita butawarna
                          XCY      : pria normal
                          XcY      : pria butawarna

1.      Cacat menurun yang terpaut kromosom Y         

Gen-gen yang terpaut pada kromosom Y hanya diwariskan pada anak laki-laki, oleh karena itu sering disebut sebagai gen holandrik.Contoh dari cacat yang terpaut kromosom Y adalah: hypertrichosis, hystrixgraviour, dan webbedtoes. Ketiganya disebabkan oleh gen resesif.

a.      Hypertricosis
            
 Seorang pria dengan hypertrichosis.Gen ht yang terdapat pada kromosom Y menyebabkan tumbuhnya rambut di tepi daun telinga.
P    :    XYht    x     XX
F    :    XYht    : laki-laki hypertrichosis
                          XYht    : laki-laki hypertrichosis

b.      Hystrixgraviour
Disebabkan oleh gen hg yang menyebabkan tumbuhnya rambut panjang dan kaku di seluruh tubuh (penyakit bulu landak). Sifat normal dikendalikan gen Hg.

c.       Webbedtoes
Merupakan kelainan dimana pada jari terutama kaki tumbuh selaput seperti kaki katak. Penyebabnya adalah gen wt, sedangkan sifat normal dikendalikan gen Wt.

Jembatan Keledai       : Sifat/Cacat Menurun Gonosomal

                                         (caca turun kos x bu anah)

             Ket                    : CACAT menURUN KrOmoSom X : BUta wArNA,Hemofili

                                         (kos y grates yes)

              Ket                     :cacat menurun KrOmoSom Y hystrixGRAviour,

                                           webbedToES, dan hYpErtricosiS

                                   



Hereditas

- Copyright © 2015 | MUNGBOHNE XII MIA 1 MUNGBOHNE - Powered by Blogger - Re-Designed by Karel Fahrurrozi